Keterangan Gambar - Dekan FDIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Suparto, S.Ag., M.Ed., Ph.D saat menyampaikan materi pada seminar Internasional FDK di Hotel Harper Palembang, Selasa (13/09/2022).
FDK UIN Rafah Soroti Peluang dan Tantangan Dakwah Digital di Era Society 5.0
PALEMBANG - Guna terciptanya Sumber Daya Manusia (SDM) unggul
di era perkembanga zaman, Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam
Negeri (UIN) Raden Fatah (Rafah) Palembang melirik peluang dan tantangan dakwah
digital di era Society 5.0.
Dekan FDK UIN Rafah Palembang, Dr. Achmad Syarifudin
mengatakan, mengetahui peluang dan tantangan dakwah digital di era Society 5.0 perlu
dipahami, terutama bagi para dosen.
“Seminar ini digelar berskala internasional dengan
menghadirkan Senior Assistant Prof. Muhammad Anshari Ali sebagai narasumber
dari Universitas Brunei Darussalam, dan Suparto, S.Ag., M.Ed., Ph.D dari UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta,” ungkap Syarifudin usai membuka Seminar
Internasional FDK di Hotel Harper Palembang, Selasa (13/09/2022).
Syarifudin menjelaskan, kegiatan serupa telah dilakukan pada
tahun lalu dan kembali digelar tahun 2020 dengan tema sajian tema yang berbeda.
Tahun ini mengangkat isu tentang “Dakwah digital: peluang dan tantangan di era
society 5.0” yang diikuti dosen, tenaga pendidik (tendik) dan para mitra FDK
UIN Rafah.
“Peserta yang hadir merpakan perwakilan dari fakultas yang ada di lingkungan UIN, mitra, dosen, tendik dan mahasiswa dari lima prodi di lingkungan FDK,” ucapnya.
Syarifudin berharap, kegiatan seminar internasional yang
digelar secara berkala setiap tahun dapat mendorong civitas akademika FDK untuk
terus meng-update kemampuan dan skill yang sesuai dengan perkembangan teknolgi
terbarukan.
Senior Assistant Prof. Muhammad Anshari Ali mengatakan, perlu
adanya upaya persiapan dalam menghadapi perubahan tantangan era Society 4.0 ke
era Society 5.0.
“Sejarah perkembangan dari Society 1.0 ke Society 4.0
terfokus pada perkembangan mesin. Sementara itu, perkembangan era Society 5.0
berfokus pada SDM,” ujarnya.
Ditambahkan dosen UIN Syarif Hidayatllah Jakarta, Suparto,
S.Ag., M.Ed., Ph.D, teknologi sudah merambah dan mengambil alih peran-peran
manusia, termasuk di bidang Pendidikan. Gadget menjadi bagian yang tidak
bisa dipisahkan dari kehidupan manusia.
“Kemajuan teknologi juga menjadikan kekhawatiran hilangnya
pekerjaan dan hilangnya identitas, serta hilangnya kultur yang dimiliki
masyarakat,” ujar Dekan FDIK UIN Syarif Hidayatllah Jakarta ini.
Terkait dengan dakwah digital di era Society 5.0, Suparto menjelaskan,
harus dijadikan sebagai media dakwah yang dilakukan dengan tetap mentaati
ajaran Islam dengan mengikuti perkembangan zaman dan perkembangan teknologi
yang sedang berkembang. (Karerek)
Tag Lainnya
JurnalistikYudisiumborangPKMBpihajisertifikasidakkomKKNMduinrfMahasiswaWisudadakkomKuliahKegiatanPengumumanKpiFakultasamiPmimanasikakreditasiArtikel Lainnya
- KEMBALI HARUMKAN UIN RADEN FATAH PALEMBANG MAHASISWA PROGRAM STUDI PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM RAIH EMAS DI KEJUARAAN SENI DAN OLAHRAGA NASIONAL ( PESONA 1 ) PTKIN UIN SE-INDONESIA CABANG OLAHRAGA PANCA SILAT KATEGORI GANDA PUTRA
- FDK UIN Rafah Gelar Seminar Prodi 2022
- FDK UIN Jalin Kerjasama Internasional Bidang Riset
- Prodi Jurnalistik-Ombudsman Sepakat Perkuat Fungsi Jurnaslime Warga Wujudkan Transformasi Layanan Publik Prima
- Dekan FDK Ikuti Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi Internasional